Skip to main content

Ibnu Katsir: Ahli Tafsir, Sejarawan, dan Ulama Besar Islam

Ibnu Katsir adalah seorang ulama besar asal Suriah yang dikenal luas sebagai penulis kitab tafsir monumental, Tafsir Ibnu Katsir. Karya ini hingga kini menjadi rujukan utama dalam memahami Alquran.

Namun, selain ahli dalam bidang tafsir, ia juga menguasai ilmu hadis, fiqih, dan sejarah Islam, menjadikannya sosok pemikir yang sangat berpengaruh dalam dunia keislaman.

DAFTAR ISI

  1. Masa Kecil
  2. Perjalanan Pendidikan
  3. Kiprahnya dalam Pemerintahan
  4. Metode Tafsir Ibnu Katsir
  5. Karya-Karya Ibnu Katsir
    1. 1. Tafsir Alquran
    2. 2. Ilmu Hadis
    3. 3. Sejarah Islam
  6. Wafatnya Ibnu Katsir
  7. Referensi

Masa Kecil

Lahir pada tahun 1301 M di Busra, Suriah, Ibnu Katsir memiliki nama lengkap Abu Al-Fida Ismail bin Umar bin Katsir. Nama gelarnya adalah Imad al-Din Abu Fida' Islam'il ibn al-Khatib Syihab al-Din Abu Hafsah Umar ibn Katsiral Syafi'i al-Dimasyqi.

Ia berasal dari keluarga ulama bermazhab Syafi'i. Ayahnya, Shihab ad-Din Abu Hafsh Amar Ibn Katsir, adalah seorang ulama ternama.

Sejak kecil, Ibnu Katsir harus menghadapi cobaan berat. Ia kehilangan ayahnya di usia belia dan diasuh oleh kakaknya, Kamal ad-Din Abdul Wahhab, yang kemudian membimbingnya dalam pendidikan agama dan ilmu pengetahuan.

 

Baca Juga: Pesantren Tahfidz Untuk Usia SMP/SMA Program 3 Tahun Mutqin 30 Juz

 

Perjalanan Pendidikan

Sejak kecil, Ibnu Katsir sudah menunjukkan kecerdasannya. Pada usia 11 tahun, ia telah menyelesaikan hafalan Alquran. Ia kemudian memperdalam ilmu Qiraat kepada seorang ulama besar asal Turki, Ibnu Taimiyah.

Bersama kakaknya, ia pindah ke Damaskus, yang menjadi pusat keilmuan Islam pada masanya. Di kota ini, ia berkesempatan belajar dari banyak ulama besar, yang membantunya memperluas wawasan keagamaannya.

Beberapa guru yang membentuk keilmuannya antara lain:

  • Burhan al-Din al-Fazari – mentor utamanya.
  • Syeikh Najm al-Din ibn al-'Asqalani & Syihab al-Din al-Hajjar – guru dalam ilmu hadis.
  • Al-Hafizh al-Birzali – guru dalam bidang sejarah.

Karena kecerdasannya, ia mendapatkan beberapa gelar kehormatan dari para gurunya, antara lain:

  • Al-Hafidz – seseorang yang mampu menghafal Alquran atau menguasai 10.000 hadis.
  • Al-Muhaddits – pakar ilmu hadis, baik riwayat maupun dirayah.
  • Al-Faqih – ahli hukum Islam.
  • Al-Mu'arrikh – sejarawan ulung.
  • Al-Mufassir – ahli tafsir Alquran.

Kiprahnya dalam Pemerintahan

Seiring bertambahnya usia, Ibnu Katsir tidak hanya fokus dalam dunia akademik, tetapi juga berperan dalam pemerintahan.

Ia pernah terlibat dalam penyelidikan terhadap seorang sufi bernama Zindik yang dianggap menyebarkan ajaran hulul, yaitu keyakinan bahwa Tuhan berada dalam dirinya. Akibat ajarannya yang kontroversial, sufi tersebut dihukum mati pada tahun 741 H.

Selain itu, Ibnu Katsir juga turut serta dalam perumusan undang-undang pemberantasan korupsi pada masa Dinasti Mamluk.

Ini menunjukkan bahwa ia tidak hanya seorang intelektual, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap keadilan sosial dan pemerintahan yang bersih.

Metode Tafsir Ibnu Katsir

Ibnu Katsir terkenal dengan metode tafsirnya yang sistematis. Dalam Tafsir Ibnu Katsir, ia menafsirkan ayat-ayat Alquran berdasarkan urutan dan keterkaitannya dengan ayat lain.

Setiap tafsir yang ia buat selalu didasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW, menjadikan tafsirnya memiliki landasan kuat dalam tradisi Islam.

 

Baca Juga: Gap Year With Quran (1 Tahun Mutqin 30 Juz)

 

Karya-Karya Ibnu Katsir

Sepanjang hidupnya, Ibnu Katsir menghasilkan banyak karya berharga dalam berbagai disiplin ilmu, antara lain:

1. Tafsir Alquran

  • - Tafsir Ibnu Katsir – tafsir monumental yang terdiri dari 10 jilid dan masih menjadi rujukan hingga kini.
  • Fada'il Alquran – buku tentang keutamaan Alquran dan sejarahnya.

2. Ilmu Hadis

  • Jami al-Masanid wa as-Sunan – kitab yang menghimpun periwayat hadis.
  • Al-Kutub as-Sittah – ringkasan dari enam kitab hadis utama.
  • At-Takmilah fi Ma'rifat as-Siqaat wa ad-Dhu’afa wa al-Majhulin – membahas kredibilitas perawi hadis.
  • Al-Mukhtasar – ringkasan Muqaddimah Ibnu Salah.
  • Adillah at-Tanbih li Ulum al-Hadits atau Al-Ba'its al-Hadits – kitab ilmu hadis.

3. Sejarah Islam

  • Al-Bidayah wa an-Nihayah – kitab sejarah yang membahas peristiwa dari penciptaan dunia hingga zamannya.
  • Al-Fusul fi Sirah ar-Rasul – biografi Nabi Muhammad SAW.
  • Tabaqat asy-Syafi'iyah – kumpulan biografi ulama Mazhab Syafi'i.

 

Baca Juga: Healing With Quran (1 Bulan Membersamai Al Quran)

 

Wafatnya Ibnu Katsir

Ibnu Katsir wafat pada tahun 1372 M di Damaskus, Suriah. Menjelang akhir hayatnya, ia menyelesaikan kitabnya yang berjudul Al-Ijtihad fi Talab al-Jihad. Beliau dimakamkan di Damaskus, berdekatan dengan makam gurunya, Ibnu Taimiyah.

Warisan keilmuannya tetap hidup hingga saat ini, memberikan pencerahan bagi umat Islam dalam memahami Alquran dan ilmu-ilmu agama lainnya.📖✨

Referensi

  • Bisri, Hasan. (2020). Model Penafsiran Hukum Ibnu Katsir. Bandung: LP2M UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Sumber: Lukman Hadi Subroto & Widya Lestari Ningsih (21 Desember 2021).

 

 

Generasi Tarbiyah Qurani (Genta Qurani), adalah yayasan yang menaungi Pesantren Daarul Mutqin, Megamendung, Puncak, Bogor, Jawa Barat. Kurikulum kami berfokus pada hafalan (tahfidz) Al Quran dengan beragam program yang ditawarkan untuk berbagai kalangan dan tingkatan usia.

 

Diterbitkan Dikategori Sains dan Pendidikan.
Tagar: tafsir Al Quran